Web Server
Pengertian Web Server
Fungsi Web Server
Mentransfer data yang diminta user
Jika mau dibedah lebih dalam lagi, fungsi utama web server adalah untuk mentransfer berkas yang diminta pengguna. Biasanya, sebuah laman web terdiri dari berbagai macam informasi dalam berbagai bentuk, seperti teks, video, gambar, audio, atau dokumen. Berkas-berkas inilah yang nantinya akan dikirimkan ke browser-mu sesuai permintaan.
Pada praktiknya langsung, web server akan merespon permintaan yang kamu tulis di address bar dan informasi yang kamu minta tadi akan ditampilkan ke browser-mu. Jika permintaanmu tidak bisa dicari, maka web server akan melakukan pengiriman balik berupa penolakan dengan cara memberikan informasi yang biasa dikenal dengan kode ‘404’, artinya kata kunci yang kamu cari tidak bisa ditemukan.
Jadi, bagi kamu yang memiliki atau sekadar mengelola website, software ini sangat diperlukan agar website-mu dapat diakses. Oleh karena itu, kamu harus memastikan kecepatan serta keamanan web server yang digunakan.
Membersihkan cache
Fungsi lainnya dari web server adalah membersihkan cache yang ada pada penyimpanan dan dokumen yang sudah tidak dipakai lagi pada website. Membersihkan cache dapat mempengaruhi kecepatan website dalam memuat halaman web. Pasalnya, web server memiliki sistem web cache
Semakin banyak web cache, maka semakin menghabiskan ruang penyimpanan. Di sinilah fungsi web server untuk memilah cache mana yang sudah tidak terpakai dan bisa dihapus. Dengan begitu kinerja website bisa menjadi lebih baik.
Memeriksa keamanan dari permintaan HTTP
Selain itu, web server berfungsi untuk memeriksa sistem keamanan dari request HTTP yang diminta oleh klien atau web browser. Web server menggunakan HTTP/HTTPS sebagai perantara untuk menghubungkan website dengan web server. Proses transfer data yang dilakukan bersifat privat dan tidak bisa diakses sembarangan oleh publik.
Cara Kerja Web Server
- User memasukkan permintaan lewat browser
- Browser mendapat alamat IP domain dan mencarinya ke DNS server
- Browser meminta data yang dibutuhkan melalui HTTP/HTTPS
- Web server mencari data yang diminta browser dalam hosting
- Browser kemudian terhubung ke web server dan mengirimkan request file web yang diminta melalui HTTP
- Web server menerima request dan meresponnya dengan mengirimkan file web yang diminta melalui protokol HTTP. Namun jika data tidak ketemu, web server akan mengirimkan halaman error
- Browser menampilkan informasi kepada user
Jenis-jenis Web Server
Web Server Apache
Pada awalnya Apache didesain guna mendukung penuh sistem operasi UNIX. Selain cukup mudah dalam implementasinya, Apache juga memiliki beberapa program pendukung sehingga memberinkan layanan yang lengkap, seperti PHP, SSI dan kontrol akses. Berikut detailnya:
- PHP (Personal Home Page atau PHP Hypertext Processor)
Program semacam CGI, berfungsi memproses teks yang bekerja di server. Apache sangat mendukung PHP dengan menempatkannya sebagai salah satu modulnya (mod_php). Hal tersebut membuat PHP bekerja lebih baik.
- SSI (Server Side Include)
Perintah yang bisa disertakan dalam bekas HTML. Kemudian ia dapat diproses oleh web server ketika pengguna mengaksesnya.
- Access Control
Kontrol Akses dapat dijalankan berdasarkan nama host atau nomor IP CGI (Common Gateway Interface). Lalu yang paling umum untuk digunakan adalah perl (Practical Extraction and Report Language), disupport oleh Apache dengan menempatkannya sebagai modul (mod_perl).
Cara kerja Apache pada umumnya sama seperti cara kerja perangkat lunak web server pada umumnya. Web server sendiri memiliki peran untuk menerima berbagai request yang dilakukan oleh user.
Kelebihan
- Lintas platform.
- Adanya komunitas besar serta dokumentasi yang lengkap.
- Konfigurasi yang cukup mudah.
- Kompitabel dengan menggunakan WordPress.
- Bersifat Open Source.
- Patch keamanan yang selalu diperbarui.
- Memiliki perangkat lunak yang stabil
Kekurangan
- Keamanan yang cukup rentan dikarenakan beberapa konfigurasi yang tidak ikut dikembangkan secara baik.
- Saat menerima berbagai traffic yang tinggi, nantinya akan muncul gangguan atau masalah berkaitan dengan performa pada website tersebut.
Web Server Nginx
Salah satu pesaing unggul Apache yaitu Nginx. Nginx dikenal mampu melayani segala macam permintaan, seperti request pada dengan tingkat kepadatan lalu lintas atau traffic yang sangat padat. Nginx memang lebih unggul dari segi kualitas, kecepatan, dan dalam hal performanya.
Kelebihan dari Nginx
- Multifungsi – Dikatakan sebagai sebuah software yang multifungsi, karena selain berperan sebagai web server, Nginx juga dapat berperan sebagai load balancer, proxy server, dan reverse proxy. Sehingga, dapat meminimalisir kemungkinan penggunaan banyak tools dan konfigurasi yang perlu dilakukan. Hal tersebut dikarenakan seluruh konfigurasi hanya berpusat pada satu tool saja.
- Resource – Penggunaan resource nya pun jauh lebih efisien dibandingkan web server lainnya, lantaran Nginx hanya membutuhkan lebih sedikit resource/ memory. Sehingga, menjadikan software satu ini sangatlah ringan untuk digunakan.
- Pengembangan – Hingga saat ini Nginx masih terus dikembangkan, sehingga kedepannya pasti akan terdapat penambahan berbagai fitur untuk menyempurnakan pengiriman data yang dilakukan. Mulai dari dukungan untuk pengimplementasian JavaScript yang sudah disesuaikan dengan Nginx, hingga dukungan untuk modul dinamis.
- Dokumentasi – Jangan khawatir jika kamu masih bingung atau mengalami kendala dalam penggunaan web server satu ini. Dikarenakan, tersedia beragam dokumentasi, e-Books, webinar, serta video yang ditawarkan oleh software ini untuk kemudahan penggunanyaa.
Kekurangan dari Nginx
- Komunitas – Untuk dukungan komunitas yang dimiliki oleh Nginx jauh lebih sedikit dibandingkan kompetitornya, yaitu Apache. Menjadikan penggunaan software ini bergantung pada keahlian pribadi serta kasus penggunaan pada Nginx. Dikarenakan masih terdapat beberapa kasus yang belum didukung oleh dokumentasi yang cukup.
- Ekstensi – Selain kurangnya dukungan komunitas, Nginx juga memiliki ekstensi atau modul yang cukup terbatas. Sehingga, sulit bagi pengguna untuk menemukan modul yang dibutuhkan untuk melakukan kustomisasi website.
Web Server IIS
Kelebihan IIS server:
- Instalasinya tidak ribet karena server IIS adalah core software yang tertanam pada windows server maupun komputer. Sehingga kamu tidak perlu menginstalnya sendiri-sendiri.
- Kompatibel dengan berbagai produk Microsoft karena IIS adalah bagian dari Microsoft.
- Memiliki performa yang stabil karena dapat melakukan isolasi resource server dan mendukung bandwidth throttling yang bisa mencegah gangguan pada situs.
- Mendukung bahasa .net yang saat ini hanya dapat digunakan pada IIS.
Kekurangan IIS server:
- Tidak dapat digunakan pada sistem operasi selain windows, misalnya seperti Linux.
- IIS server memang dapat digunakan secara gratis, namun dengan syarat kamu harus sudah memiliki lisensi windows. Lisensi inilah yang harus kamu bayar terlebih dulu.
- Untuk bisa menjalankan IIS dengan lancar membutuhkan resource yang cukup besar.
- Keamanan server, khususnya pada port http 80 masih rentan, sehingga rawan sekali terkena serangan hack.
Web Server Lighttpd
a. Virtual hosting yang fleksibel
b. HTTP compression menggunakan mod_compress dan mod_deflate terbaru (1.5.x)
c. Berukuran kecil (kurang dari 1 MB) d. Desain single-process hanya dengan beberapa thread. Tidak ada proses atau thread dimulai per koneksi.
a. Belum support IPV6
b. Update/patch versi terbarunya lama keluar
c. Fast-CGInya tidak berfungsi maksimal
d. Pemakainya tidak sebanyak Apache atau IIS (komunitasnya tidak sebanyak Apache atau IIS)
Simpulan
Web server adalah elemen penting pada website yang berfungsi menerima permintaan HTTP/HTTPS dari klien atau web browser. Tanpa web server, beserta perangkat, browser, dan internet, kamu tak akan bisa mengakses sebuah halaman di internet, termasuk website. Di sisi lain, jika kamu memiliki atau mengelola website, kamu juga perlu memerhatikan kualitas website-mu.
Sebab, web server berkualitas yang didukung oleh jenis perangkat, browser, dan kecepatan internet yang memadai mungkin tak akan mampu memberikan pengalaman terbaik bagi pengunjung jika website-mu tidak memenuhi standar yang cukup.
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda